Presiden Jokowi Siap Blokir Aplikasi Facebook, Whatsapp Dan Juga Twitter,karena alasan ada nya kekerasan di media sosial..tolong sebarluaskan agar banyak yang tahu...!!!!

Presiden Jokowi Siap Blokir Aplikasi Facebook, Whatsapp dan Juga Twitter - Sebuah kebijakan baru yang akan di terapkan Pemerintah Indonesia kali ini cukup membuat kaget para pengguna sosial media yang sudah terlanjur aktif menggunakan sosial media seperti facebook, twitter, line dan juga whatsapp dengan aplikasi yang bisa dengan mudah di dapatkan Smarthphone.

Banyak netizen yang kini ketar ketir karena aturan pemerintah terbaru yang kabarnya akan segera di terapkan pada Bulan Maret 2016 nanti, di mana dalam peraturan tersebut Bapak Jokowi menetapkan akan memblokir facebook, twitter, line jika saja pembuat aplikasi tersebut tidak segera membuat kantor cabang di Indonesia dan melakukan kemitraan dengan Indonesia. seperti dilansir bisnis.com Pada Rabo, 24 Februari 2016



center;">

Dan rupanya peraturan seperti ini tidak hanya diterapkan oleh Presiden Indonesia saja, melainkan peraturan ini juga pernah di terapkan juga di beberapa negara seperti Turky, China, Vietnam, North Korea dan Iran yang pernah memblokir akses pembuat aplikasi media sosial tersebut karena tidak segera membuat kantor cabang di negara tersebut dan tidak melakukan mitra kerjasama.

Mungkin awalnya memang hal ini akan mendapatkan banyak kritikan dan juga demo oleh sebagian rakyat seperti halnya yang pernah terjadi di Turky di mana saat itu banyak para pendemo yang meminta agar aplikasi Facebook dan medsos lainnya di turky segera di Un-Blokir alias di lepaskan dari Blokir.

Tentunya peraturan ini sangatlah menguntungkan bagi negara Indonesia dan beberapa negara yang pernah melakukan peraturan seperti itu, karena dengan begitu tentunya akan mengurangi pengangguran yang ada dan juga bisa bermitra / kerjasama menguntungkan dengan perusahaan aplikasi terkenal seperti facebook, twitter, Line dan juga Whatsapp.

0 Response to "Presiden Jokowi Siap Blokir Aplikasi Facebook, Whatsapp Dan Juga Twitter,karena alasan ada nya kekerasan di media sosial..tolong sebarluaskan agar banyak yang tahu...!!!!"

Post a Comment